PD Persis Sumedang Mewisuda 36 Kader Mubalig

TiNewss.Com--Dalam rangka penguatan kader dan sumber daya insani mubalig di Kabupaten Sumedang, PD Persatuan Islam (Persis) Kabupaten Sumedang menggelar Tamhidul Muballighin atau sekolah kader mubalig/da'i.

Sebanyak 36 orang kader mubalig Tamhidul Muballighin diwisuda oleh Ketua PD Persis Kabupaten Sumedang KH. Saepul Bahri didampingi Ketua Umum PP Persis Dr. KH Jeje Zaenudin ditandai dengan penyerahan syahadah (sertifikat) dan medali, Minggu (29/1) Markaz Dakwah PD Persis Sumedang, Jatihurip.

Turut menghadiri wisuda, Bupati Sumedang H Dony Ahmad Munir sebagaimana dijanjikan dalam pertemuan sebelumnya di Gedung Negara pada Kamis (16/1).

Baca Juga: Rahasia Keberkahan Istighfar : Bagaimana Pengertian Istighfar Menurut Para Ulama?

Bupati menyampaikan ucapan selamat kepada wisudawan-wisudawati seraya berharap mereka benar-benar menjadi mubalig maupun da'i yang kompeten.

"Saya berharap kepada para wisudawan dan wisudawati agar bisa meningkatkan kapasitasnya, terutama di era transformasi digital seperti ini agar bisa bersaing dan mengikuti zaman," kata Bupati Dony.

Dijelaskan Sekretaris PD Persis Kabupaten Sumedang Deni Saeful Buhari, Wisuda Tamhidul Muballighin Persis Sumedang  merupakan angkatan pertama setelah selama dua tahun mengikuti pendidikan.

"Mudah-mudahan wisudawan-wisudawati ini bisa menyampaikan sy'iar Islam, yang akan mendongkrak, memperkuat Islam di Kabupaten Sumedang," ujarnya.

Baca Juga: Mereka Mengontrol Semua Jenis Hiburan

Sementara itu, Ketua Umum PP Persis
Dr. KH Jeje Zaenudin  mengatakan, wisuda bukan akhir dari perjalanan namun awal untuk tampil langsung dengan membawakan dakwahnya sehingga dapat berkhidmat di berbagai lapisan masyarakat.

“Selamat kepada 36 wisudawan-wisudawati yang telah berhasil lulus. Semoga ilmu yang telah diterima dapat dikembangkan di luar sana," ungkap Jeje.

Jeje berpesan kepada para mubalig untuk lebih kreatif agar bisa bersaing di masa era digital seperti saat ini dengan tetap memperhatikan objek, etika dan norma dakwahnya.

"Para mubalig harus lebih kreatif terutama ini merupakan Wisuda Tamhidul Muballighin Persis Sumedang angkatan pertama yang harus memberikan contoh pada wisudawan selanjutnya," pungkasnya.