Kabag Humas Sumedang Beberkan Pengaruh Pernghargaan Yang Diterima Sumedang Untuk Kesejahteraan Masyarakatnya

TiNewss.com - Tujuan adanya Pemerintahan adalah untuk menyejahterakan masyarakat. Termasuk dalam kepemimpinannya Bupati dan Wakil Bupati Sumedang, Dr. H. DOny Ahmad Munir, S.T., M.M. dan H. Erwan Setiawan, S.E.,  yang mengusung Visi Sumedang Simpati, yakni Sumedang Yang Sejahtera Masyarakatnya.

Demikian disampaikan Kepala Bagian Humas dan Protokol Kabupaten Sumedang, M. Yusuf Sahrulloh saat ditemui di ruang Kerjanya, Jumat 31 Desember 2021.

Ketika dikonfirmasi banyaknya penghargaan kepada Pemerintah Kabupaten Sumedang, dikaitkan dengan jumlah Masyarakat Miskin yang justru semakin naik, Yusuf membeberkan pengaruh dan alasannya.

Baca Juga: Hasil Final 'Raffi VS Kaesang' Liga 2, Antarkan Persis Solo Naik ke Liga 1

"Alhamdulillah Kabupaten Sumedang menerima banyak Penghargaan, Sebagaimana disampaikan oleh Pimpinan, Ini bukan sebagai tujuan. namun sebagai Bonus yang diterima atas Kinerja Pemerintah Kabupaten Sumedang," ucapnya. 

"Kita tidak minta, namun dari Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi dan bahkan lembaga lain diluar Pemerintahan memberikan apresiasi, ini sebagai bentuk penghargaan kepada Kinerja yang sudah dilakukan. Dan juga memberikan kebanggan kepada masyarakt Sumedang, serta ASN yang selama ini sudah bekerja keras melayani masyarakat," tambahnya. 

Namun demikian, Yusuf menyebut bahwa dengan prestasi dan penghargaan yang diterima Pemerintah Kabupaten Sumedang, sangat bermanfaat untuk kelangsungan pembangunan Sumedang.

Baca Juga: Dibandingkan Majalengka, Subang dan Garut, Kenaikan Jumlah Penduduk Miskin di Sumedang Paling Rendah

"Alhamdulillah, berkat prestasi yang ditorehkan Sumedang. Kita dapat anggaran sebesar 37 Mililar dari Dana Insetif Daerah (DID), dan ini terbesar di Jawa Barat. Ini karena bonus prestasi. Dan Dananya akan digunakan untuk Pembangunan Sumedang," jelasnya.

Dari prestasi yang dicapai Pemerintah Sumedang saat ini,  Sumedang mendapat banyak kepercayaan sehingga banyak dikunjungi dari kementerian, lembaga tinggi dan pemerintah daerah.

Tercatat tahun 2021 Sumedang dikunjungi 38 intansi baik pusat maupun daerah untuk role model maupun studi tiru.

Baca Juga: Piala Dunia 2022 Akan Digelar, Langkah Portugal Masuk Putaran Final, Masih Terganjal!

Dari banyaknya kunjungan tersebut berdampak pada meningkatnya okupansi hotel, restoran, sentra oleh-oleh dan tempat wisata di sumedang