TINewss.Com--Pasca Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20, arena Patung Garuda Wisnu Kencang (GWK) di Bali masih belum semua venue terbuka untuk umum. Hal ini dikarenakan masih ada pembenahan bekas diselenggarakannya KTT G20 yang berlangsung tanggal 15-16 November 2022.
Pada KTT tersebut hadir para kepala negara anggota G20 yang salah satu venue yang digunakan dalam perhelata akbar negara-negara maju ini adalah kawasan Patung GWK.
Menurut petugas jaga tiket Taman Budaya GWK, ada tiga venue yang belum dibuka. Tapi semua pengunjung terbuka untuk melihat, menikmati dan menonton pertunjukan budaya di arena GWK.
Baca Juga: Jalan tol Bali Mandara ditengah Pemandangan Pulau Buatan dan Hutan Mangrove
"Bapak sebelum membeli tiket, saya jelaskan dulu bahwa masih ada beberapa venue yang belum dibuka pasca KTT G20. Tetapi sudah banyak dibuka, dan Bapak bisa nikmati arena lain, termasuk pertunjukan tari sore nanti," kata petugas mengingatkan.
Lebih lanjut petugas menanyakan ke pengunjung, apakah mau dilanjutkan beli tiket atau tidak. Bila dilanjutkan, petugas tiket akan melayani pembelian tiket, dan bila tidak maka pengunjung tidak melanjutkan menikmati Taman GWK.
"Bagaimana Bapak, mau dilanjutkan beli tiketnya atau tidak?" kata petugas tiket.
Baca Juga: Ramai Berita Twitter Ditutup, Ini Alasan Banyak Orang Menyukai Twitter
Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana (bahasa Inggris: Garuda Wisnu Kencana Cultural Park), atau kerap disebut dengan GWK, adalah sebuah taman wisata budaya di bagian selatan pulau Bali.
Taman wisata ini terletak di Desa Ungasan, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, kira-kira 40 kilometer di sebelah selatan Denpasar, ibu kota provinsi Bali.
Di sini berdiri megah sebuah landmark atau maskot Bali, yakni patung Garuda Wisnu Kencana yang menggambarkan sosok Dewa Wisnu menunggangi tunggangannya, Garuda, setinggi 121 meter.***
Artikel Terkait
Sri Asih Dalam Diri Alana, Jagoan Yang Tidak Bisa Bela Diri
R.Ema Bratakoesoemah, Tokoh Sunda pendiri Persatuan Pencak Silat Seluruh Indonesia
Alasan Tidak Boleh Menakuti Anak dengan Cerita Horor
Jalan tol Bali Mandara ditengah Pemandangan Pulau Buatan dan Hutan Mangrove
Audiensi dengan KPU, Dewan Kebudayaan Sumedang Mentipkan Pesan yang Sangat Menyentuh