Tradisi dan Budaya Korupsi Mendarah Daging di Era Materialistik

- Kamis, 25 Mei 2023 | 06:30 WIB
Tradisi dan Budaya Korupsi Mendarah Daging di Era Materialistik (TiNewss.Com/Sesanti Dian Mayasari)
Tradisi dan Budaya Korupsi Mendarah Daging di Era Materialistik (TiNewss.Com/Sesanti Dian Mayasari)

TiNewss-Com - Dewasa ini korupsi sudah menjadi budaya dan tradisi di zaman serba materialis seperti saat ini. Seakan sudah menjadi kelaziman bagi para koorporasi dan pejabat.

Tengok saja hingar bingar berita korupsi yang santer dari hari ke hari. Didominasi oleh kalangan papan atas yang selalu unjuk gigi dalam dunia bisnis dan perpolitikan.

Misalkan saja, kasus yang menjerat Destiawan Soewardjono (DES) Direktur Utama Waskita Karya, yang ditetapkan sebagai tersangka pada Kamis (27/4/2023).

Baca Juga: Bupati Siak Terima 2 Penghargaan Sekaligus dari KPK RI, Alfedri: Ini Motivasi Bagi ASN di Siak

DES yang disinyalir mempunyai kekayaan sekitar Rp 27 Milyar sebagaimana Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) ini, dituding oleh Kejagung terlibat dalam kasus korupsi.

Berupa penggelapan penggunaan fasilitas pembiayaan dari beberapa bank oleh Waskita dan anak usahanya PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP). 

Tak lekang dari ingatan, rentetan mega korupsi juga banyak dilakukan oleh pejabat publik dari masa ke masa.

Baca Juga: Akhirnya ! PSSI Konfirmasi Timnas Indonesia Vs Argentina Digelar Pada 19 Juni 2023

Seperti kasus Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI) pada tahun 1998 yang mencaplok kerugian Negara senilai 138 triliun. Juga sukses menghantar Indonesia dalam krisis moneter.

Selain itu mega kasus korupsi terbesar di Indonesia juga dilakukan oleh Surya Darmadi selaku bos Produsen minyak goreng merek Palma. Fantastisnya kerugian negara ditaksir mencapai Rp 78 triliun.

Juga gurita korupsi Asabri dengan kerugian senilai Rp 23 triliun. Begitupula Jiwasraya yang mengakibatkan negara merugi masing-masing Rp 17 triliun. (Sumber: CNBC Indonesia).

Baca Juga: Ketika Golnya Menjaga Asa Juara Al Nassr, Cristiano Ronaldo Selebrasi Sujud Syukur. Begini Reaksi Netizen !

Pemberantasan Korupsi Secara Totalitas

Miris, memang dengan serial drama korupsi yang tiada akhir. Ironis setiap episodenya justru menyajikan intrik baru yang membidani lahirnya para aktor koruptor kelas kakap yang lebih mumpuni dari aktor koruptor sebelumnya.

Halaman:

Editor: Deden Sutrisno

Sumber: Sesanti Dian Mayasari

Tags

Terkini

Keasyikan Ngonten, Jangan Sampai Lupa Daratan

Kamis, 25 Mei 2023 | 07:44 WIB

Difteri Meninggi, Islam Punya Solusi

Senin, 13 Maret 2023 | 13:03 WIB

Jangan Ada Lagi Perempuan Putus Sekolah

Selasa, 14 Februari 2023 | 13:58 WIB

3 Alasan Perlu Belajar Adab Dulu Sebelum Ilmu

Selasa, 20 Desember 2022 | 14:35 WIB
X