Bupati Siak Ingatkan Anak Bahaya Narkoba: Jaga Generasi Muda

TiNewss.Com - Menjaga Generasi Muda dari bahaya Narkoba menjadi tugas bersama, baik Kepolisian, Pemerintah Daerah termasuk masyarakat dan orang tua. 

Hal ini disampaikan Bupati Siak, Alfedri saat memberikan sambutan sekaligus pembekalan dalam sosialisasi Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika dan Prekursor Narkotika (P4GN) di Kecamatan Kandis, pada kamis 13 April 2023. 

Kegiatan yang digagas Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Bupati Alfedri mengatakan tujuan dari kegiatan ini yakni memberikan informasi dan pengetahuan kepada warga agar memahami dan mengetahui jenis, bahaya, dan akibat narkoba serta sanksi hukum bagi penyalahgunaan narkoba.

Baca Juga: Adab Pembelajar Al-Qur'an

”Kegiatan ini kita laksanakan dalam rangka memberikan pemahaman dampak dari bahaya Narkoba kepada masyarakat dan para pelajar yang ada di Kabupaten Siak khususnya kecamatan Kandis,”ujar Alfedri.

Menurutnya, usia remaja sangat labil dan mudah sekali di pengaruhi oleh hal-hal yang tidak baik yang datangnya bisa dari lingkungan tempat tinggal atau dari lingkungan sekitar sekolah.

”Kegiatan penyuluhan ini sangat positif bagi para masyarakat untuk memahami bahaya narkoba yang dapat merusak masa depan generasi muda dan cara pencegahannya,”kata Alfedri.

Baca Juga: TikTokers Bima yang Viralkan Lampung Di Back Up Hotman Paris, Ada Apa?

Lanjutnya, pemahaman dan pengetahuan tentang bahaya dari narkoba sangat penting untuk diketahui sejak dini agar mereka tidak terjerumus dalam penyalahgunaan narkoba yang dapat merusak kesehatan dan moralnya di masa depan.

“Narkoba musuh kita bersama, karena narkoba ini sudah masuk ke lini kehidupan masyarakat, apa lagi Kandis ini sebagai kota lintas yang sangat rentan terhadap peredaran Narkoba. Mari kita jaga anak, generasi kita agar terhindar dari bahaya narkotika dan obat-obatan terlarang. Karena anak-anak kita ini, awalnya coba-coba lama-lama ketagihan dengan barang haram itu,”paparnya.

Dikatakan, banyak remaja bahkan dari kalangan terpelajar yang terjerumus dan jadi korban penyalahgunaan narkoba. Sehingga penjara 80 persen di huni rata-rata kasus narkoba.

Baca Juga: Hari Ini, 15 April 2023 Jalan Tol Cisumdawu Dibuka Fungsional untuk Mudik, Ini Jam Operasional dan Tarifnya

“Pesan kami kepada para tokoh masyarakat RT RW, untuk bisa menyampaikan materi dari sosialisasi ini kepada warga masyarakat, terutama anak kita, tetangga dan lingkungan sekitar. Agar menjauhi Narkoba dan jangan pernah mencoba atau mengedarkan narkoba, karena selain sanksi hukum juga ada sanksi sosial,” harapnya.

Alfedri menambahkan, kegiatan ini akan terus berlanjut guna memberikan pemahaman bagi masyarakat dan perangkat kampung, agar benar-benar serius mengikuti kegiatan sosialisasi ini.