Kunci Kebahagiaan: Pengenalan tentang Diri Bagian 3

- Minggu, 12 Maret 2023 | 08:00 WIB
Lintasan perjalanan jiwa jauh lebih tinggi nilai kebahagiaannya daripada kepuasan para astronom dalam memetakan lintasan bintang-bintang  (Pixabay)
Lintasan perjalanan jiwa jauh lebih tinggi nilai kebahagiaannya daripada kepuasan para astronom dalam memetakan lintasan bintang-bintang (Pixabay)

TiNewss.Com - Setiap orang yang mengkaji tema pengenalan diri, akan mengetahui bahwa kebahagiaan tidak bisa terlepas dari pengetahuan tentang Tuhan. 

Tiap kualitas dalam diri manusia senang dengan segala sesuatu yang untuknya ia diciptakan. Syahwat senang memuasi nafsu; kemarahan senang membalas dendam; mata senang melihat obyek-obyek yang indah; dan telinga senang mendengar suara-suara yang selaras. 

Fungsi tertinggi jiwa manusia adalah pencerapan kebenaran. Dalam mencerap kebenaran tersebut ia mendapatkan kesenangan tersendiri. 

Baca Juga: FC Barcelona Dikecam Oleh Penuntut Karena Dugaan Kasus Korupsi  

Bahkan soal-soal remeh, seperti mempelajari catur, juga mengandung kebaikan. Makin tinggi materi subyek pengetahuan didapatnya, makin besarlah kesenangannya. 

Seseorang akan senang jika dipercayai untuk jabatan Perdana Menteri. Tetapi betapa lebih senangnya ia jika sang raja sedemikian akrab dengannya, sehingga membukakan soal-soal rahasia baginya.

Seorang ahli astronomi yang dengan pengetahuannya bisa memetakan bintang-bintang dan menguraikan lintasan-lintasannya, mereguk lebih banyak kenikmatan dari pengetahuannya, dibanding seorang pemain catur. 

Baca Juga: Gebyar Re opening Destinasi Wisata Wonotirto, Disambut Antusias Warga Tanggamus 

Setelah mengetahui bahwa tak ada sesuatu yang lebih tinggi dari Allah, maka betapa akan besarnya kebahagiaan yang memancar dari pengetahuan sejati tentang-Nya. 

Orang yang telah kehilangan keinginan akan pengetahuan seperti ini, bagaikan seorang yang telah kehilangan seleranya terhadap makanan sehat, atau yang untuk hidupnya lebih menyukai makan lempung daripada roti. 

Semua nafsu badani musnah pada saat kematian, bersamaan dengan kematian organ-organ yang biasa diperalat nafsu. Tetapi jiwa tidak. Ia simpan segala pengetahuan tentang Tuhan yang dimilikinya, malah menambahnya.

Baca Juga: Uang di Dalam 2 Kotak Amal Masjid Besar Situraja Sumedang Raib, Pencuri Diduga Orang yang Sama 

Suatu bagian penting dari pengetahuan tentang Tuhan timbul dari kajian dan renungan atas jasad kita sendiri yang menampakkan kebijaksanaan, kekuasaan, serta cinta Sang Pencipta. 

Dengan kekuasaan-Nya, Ia bangun kerangka tubuh manusia yang luar biasa dari hanya suatu tetesan belaka. Kebijakan-Nya terungkapkan di dalam kerumitan jasad kita serta kemampuan bagian-bagiannya untuk saling menyesuaikan. 

Halaman:

Editor: Rauf Nuryama

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Menyingkap Misteri Pelepasan Ya'juj-Ma'juj

Selasa, 18 April 2023 | 04:14 WIB

Adab Pembelajar Al-Qur'an

Sabtu, 15 April 2023 | 20:26 WIB

Metodologi Mempelajari Al-Qur'an bagi Pemula

Sabtu, 15 April 2023 | 10:21 WIB

Tantangan Al-Qur'an Yang Tidak Akan Pernah Terjawab

Selasa, 11 April 2023 | 20:40 WIB

Meraih Taubat Nashuha di Bulan Ramadan

Selasa, 11 April 2023 | 15:22 WIB

Mu'jizat dan Keajaiban Al-Qur'an

Selasa, 11 April 2023 | 04:40 WIB

Dajjal, Alat Uji Keilmuan Islam

Sabtu, 8 April 2023 | 08:56 WIB

Baitul Izzah, Nuzulul Qur'an dan Lailatul Qadar

Kamis, 6 April 2023 | 20:46 WIB

Ramadhan Mengajari Kita untuk Hidup Bersama Bulan

Selasa, 4 April 2023 | 17:56 WIB
X