TiNewss.Com - Malang menghadirkan destinasi wisata ramah kantong dan ramah anak. Tentunya sangat cocok untuk healing bagi semua lapisan masyarakat yaitu di Taman Singha Merjosari.
Taman Singha berlokasi di Jalan Mertojoyo Selatan, Merjosari, Kota Malang. Lokasinya yang strategis berada di pusat kota, diantara pemukiman penduduk dan dekat area kampus ini sangat diminati masyarakat sekitar.
Lebih-lebih tak ada tiket masuk yang dibebankan. Pengunjung bebas keluar masuk tanpa dipungut sepeser pun.
Baca Juga: Mengapa Dajjal Tidak Disebutkan Namanya Secara Langsung dalam Al-Qur'an?
Bagi pengunjung yang berkendara motor cukup merogoh kocek untuk parkir Rp2.000. Sementara bagi pengendara mobil Rp5.000.
Taman seluas 29.012 meter ini menyajikan banyak sport yang memanjakan pengunjungnnya. Diantaranya wahana bermain anak.
Terdapat beberapa fasilitas permainan yang disediakan seperti perosotan, jungkat-jungkit, ayunan, jembatan titinan dan lautan pasir. Sayangnya ketika tim TiNews.com berkunjung ke sana ada beberpa mainan yang rusak dan tidak bisa digunakan.
Baca Juga: Wakil Ketua MPR : 72 Persen Umat Islam Di Indonesia Buta Aksara Al Quran
Bagi pengunjung dewasa terdapat sport olahraga lengkap dengan fasilitasnya. Sangat cocok untuk melatih otot dan kebugaran.
Walaupun ada peralatan yang butuh perbaikan, pengunjung terutama pencinta olahraga masih bisa memanfaatkan sport lainnya yaitu area jogging track dengan area yang sangat luas.
Pencinta kebugaran dan olahraga sering menggunakannya setiap pagi dan sore. Selain untuk jogging dan pemanasan. Area tersebut kerap digunakan untuk senam aerobic oleh banyak komunitas senam baik kalangan muda maupun tua. Adapula sport pijat kerikil untuk terapi kesehatan.
Baca Juga: Hati-Hati Cuaca Ekstrem dan Kemarau Kering, Kepala BMKG: Hemat dengan Air Hujan!
Bagi kawula muda yang ingin menyalurkan adrenalinnya. Tersedia juga skate park, yang menjadi idola untuk bermain skate board.
Di salah satu sisi taman lainnya, tersedia juga sky bike. Namun sky bike ini dioperasikan hanya di hari libur dan ahad saja. Dan dibatasi durasi waktu dan penumpangnya karena selalu antri dan diminati pengunjung.
Artikel Terkait
Puan Maharani Sambangi Itaewon, Netizen Singgung Tragedi Kanjuruhan Malang
Di Malang, Google Maps Arahkan Pengendara Hampir Tercebur Ke Kali, Ada Yang Ke Kuburan! Viral di IG
Longsor Parah Terjadi di Malang, 1 Meninggal dan Jalur Ke Kediri Lumpuh
Ekspresi Farming, Ini Cara SDIT Insantama Malang Cintai Lingkungan, Sekolah Kamu Gitu Nggak ...
Asyiknya Visiting Ke Sengkaling, Cara SDIT Insantama Malang Padukan Edukasi Dan Ukhuwah