Kasus infeksi HIV setiap tahun mengalami peningkatan. Meski setiap 1 Desember diperingati sebagai hari AIDS, namun belum mampu menghentikan kasus ini.
Di Jawa Barat sendiri, sebagaimana dilansir salah satu media, tercatat 51.553 orang mengidap human immunodeficiency virus (HIV). Temuan tersebut tercatat lebih tinggi dari indikator input Rencana Aksi Nasional (RAN) 2020-2024 untuk 2021 sebesar 69 persen.
Ketua Harian Komisi Penanggulangan AIDS Provinsi Jawa Barat Setiawan Wangsaatmaja mengatakan, temuan 80 persen kasus HIV dari estimasi nasional menunjukkan bahwa fenomena gunung es telah terbongkar. Sehingga Jawa Barat telah memasuki tahap pengendalian dari proses penanggulangan.
Terkena penyakit adalah ketentuan Allah SWT. Ia mengenai siapa saja yang dikehendaki-Nya. Namun yang wajib ditafakuri, sebab apa ia menjangkiti.
Sebagaimana diketahui, penyebab terjangkit penyakit HIV AIDS yang dominan adalah akibat perilaku menyimpang dari agama seperti pergaulan bebas, berzina, penggunaan narkoba, hingga liwath (hubungan sesama jenis).
Kehidupan kapitalistik saat ini, menjadikan tolok ukur segala sesuatu didasarkan pada materi. Sehingga perbuatan menyimpang justru sering dianggap sesuatu yang biasa.
Baca Juga: Terkait Guru Perkosa 12 Santriwati di Bandung, Ridwan Kamil Bilang Begini!
Bahkan, atas nama hak asasi manusia, manusia seolah dibiarkan bebas memilih untuk berlaku sesuai keinginan masing-masing asal tidak merugikan orang lain. Padahal, perilaku bebas tentu melanggar agama, yang hadir untuk mengatur tidak hanya keimanan dan peribadatan, namun tata kaidah yang berhubungan dengan pergaulan manusia dan manusia serta lingkungannya. (KBBI)
Karena agama dilanggar, akibatnya mereka yang tidak berdosa seperti ibu hamil dan anak-anak ikut terjangkiti.
Oleh karena itu, mengatasi penyakit HIV AIDS adalah dengan kembali kepada agama. Dalam hal ini, Islam sebagai agama paripurna memberikan solusi yang efektif hingga ke akar-akarnya, untuk mengatasi penyakit HIV AIDS yaitu dengan jalan sebagai berikut :
Baca Juga: Dalam Sehari Kabupaten Sumedang Raih Dua Penghargaan Bergengsi, Ini Dia Rinciannya!
Pertama, membentengi diri dengan iman dan takwa. Dengan ini, akan menjaga dari penyimpangan perilaku yang dimurkai Sang Pencipta.
Kedua, masyarakat yang saling menjaga dengan melakukan amar ma'ruf nahyi mungkar.
Artikel Terkait
The man who saved thousands of people from HIV
Sumedang Rawan HIV/AIDS, Pastikan Anda Terbebas Dengan Menjawab Pertanyaan Ini!
Sumedang Zona Orange Diduga Adanya Virus COVID-19 Varian Baru Delta, Dinkes Bantah
The man who saved thousands of people from HIV
Virus Omicron Merebak, Satgas Keluarkan SE. Nomor 23 Tentang Protokol Kesehatan Perjalanan Internasional