TiNewss.com - Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Sumedang, melakukan survey lokasi Longsor Wado yang mengakibatkan 1 orang meninggal dunia.
Ada hal yang membuat ngeri, ketika membaca hasil analisanya, longsor susulan dimungkinkan terjadi jika tidak segera melakukan penanganan sesegera mungkin.
Hal ini disampaikan oleh Sekretaris Dinas PUTR Kabupaten Sumedang, R. Sonny Nurgahara, kepada TiNewss.com.
Baca Juga: Kasus Covid-19 India Meningkat Lebih dari 330.000 dalam 24 Jam Terakhir, Indonesia Hati-hati!
Di dampingi Pejabat Fungsional dari bidang Sumber Daya Air Dinas PUTR, Deden S. Ginanjar, dan Camat Wado Sutisna, Sekdis menyampaikan bahwa kondisi tebing setinggi hampir 8 meter tersebut di atasnya adalah rumpun bambu.
"Diatas tebing banyak pohon bambu, dimana pohon bambu kurang baik untuk menjadi pohon penahan tebing karena berakar serabut," kata Sonny.
"Pohon bambu bisa menyebabkan penggemburan tanah. Struktur tanah pada tebing tidak bisa
menahan tekanan tanah dan air dari atas," tambahnya.
Baca Juga: Ibu Kota Nusantara jeung Pemulihan Ekonomi Nasional
Sonny juga menyebutkan bahwa rumah warga di lokasi sangat padat dan berdiri dibelakang tebing, sehingga sangat membahayakan penghuni rumah.
"Dengan melihat kondisi ini, beberapa rumah di lokasi tersebut, terancam longsor susulan jika ada hujan lebat seperti kemarin, dan jika tidak segera dilakukan tindakan preventif," ucapnya kemudian.
Kehadiran tim dari PUTR Kabupaten Sumedang, tidak hanya melakukan survey dan analisa. Sonny menyerahkan beberapa bantuan dan sekaligus melakukan penanganan sementara untuk melakukan tindakan pencegahan.
Baca Juga: Tim SAR Tanjungpinang Cari Penumpang Kapal Terbalik di Perairan Pulau Lalang
"Kami melakukan pembersihan tanah yang terkena dampak. Juga dilakukan pemasangan bronjong pada titik tebing lokasi longsor dan turap bambu serta rucuk bambu," imbuhnya.
Untuk membuat air tersalur dengan lancar, dilakukan pembuatan saluran drainase setempat
diatas lokasi longsoran untuk mengendalikan air larian atau run off air hujan dari atas tebing dan pembuatan gorong -gorong.
Artikel Terkait
Hari Ini, Setahun Yang Lalu, Longsor Cimanggung, Jadi Duka Mendalam Warga Sumedang
Sumedang Berduka, Longsor Ciherang Luluh Lantakan Sawah Warga
Selain Kunjungi 'Abah Tata', Bupati Sumedang Tinjau Lokasi dan Evakuasi Longsor Ciherang Sumedang
Bencana Tanah Longsor di Cisurat Wado Sumedang, Telan Korban Jiwa
Bersama Masyarakat, Dinas PUTR Kabupaten Sumedang Tangani Eks Longsor Ciherang