TiNewss.com - Jumlah buta huruf Al-Qur'an di Desa Cinangerang cukup besar. Beberapa diantaranya bahkan tidak hafal huruf hijaiyah. Bahkan, susah sekali mencari ustadz untuk memimpin doa pada saat acara-acara resmi.
Demikian disampaikan Kepala Desa Cinanggerang, Kecamatan Pamulihan, Ade Suryana saat menyampaikan testimoni dalam sosialisasi Program Pemberantasan Buta Huruf Al Qur'an, di RT 01 RW 01 Desa Pajagan, Kecamatan Cisitu Kabupaten Sumedang.
"Sengaja, saya datang jauh-jauh datang ke sini. Untuk silaturahmi sekaligus mendapatkan ilmu dan arahan dari Tim Jabar Mengaji," katanya.
Ade, berharap dirinya dapat menjalankan sensus buta huruf Al-Qur'an, selanjutnya dapat mengajarkan ngaji, dibantu oleh guru-guru ngaji dari Tim Jabar Mengaji.
"Mudah-mudahan jabatan saya sebagai Kepala Desa, ketika dihisab nanti dibebaskan dari pertanyaan, kenapa warga saya masih ada yang buta huruf Al-Quran, " pungkasnya. (Red) ***
Tulisan ini telah mengalami perbaikan, sebelumnya tertulis Nanggerang, seharusnya Cinanggerang.