“Sungguh telah datang dari Tuhanmu bukti-bukti yang terang; barang siapa yang dapat melihat (dan mengenali Kebenaran itu), maka (manfaatnya) untuk jiwanya sendiri, dan barang siapa yang buta (tidak melihat Kebenaran itu), maka kemudaratannya kembali kepadanya. Dan aku sekali-kali bukanlah pemelihara(mu).” (QS. al-An'am: 104).
Pulau Itu Adalah Inggris: Asal-usul dan Pergeseran Peta Kekuatan Dunia Modern (2/2)
Sebuah aksi teroris pada musim panas tahun 1914 di Kota Sarajevo, mengakibatkan Arch Duke Austria-Hongaria, Franz Ferdinand, terbunuh.
Pelaku kejahatan itu adalah seorang Serbia. Jejak kaki yang ditinggalkan mengarah ke Rusia. Siapa pun yang merencanakan pembunuhan itu, dan meninggalkan jejak kaki tersebut ke arah Rusia, menginginkan Austria-Hongaria menyatakan perang melawan Rusia.
Baca Juga: Real Madrid dan Barcelona Berburu Poin di Laga Pekan ke 22, Lawannya Tim Papan Bawah!
Namun target sesungguhnya bukan Rusia tetapi aliansi Rusia, yaitu Inggris. Khilafah Islam Turki juga merupakan target lainnya yang harus diruntuhkan, dan Inggris harus melakukan pekerjaan peruntuhan tersebut.
Saat Austria-Hongaria menyatakan perang terhadap Rusia, Inggris dan Prancis terpaksa memasuki perang membantu Rusia. Jerman menanggapi dengan memasuki perang membantu Austria-Hongaria.
Tujuan di balik pembunuhan itu adalah untuk melemahkan ekonomi Inggris dengan perang, sehingga Inggris pun akhirnya kehilangan statusnya sebagai Negara Penguasa di dunia, dan digantikan oleh negara lain.
Baca Juga: MenPAN RB: Jabatan Fungsional Moratorium dan Tenaga Honorer Berakhir 2023
Artikel Terkait
Satu Dari Tuntutan Masyarakat Sunda Ditunaikan, Arteria Dahlan Akhirnya Minta Maaf. Cukup?
Bill Gates Memperingatkan, Pandemi Masa Depan Bisa 'Lebih Buruk daripada Coronavirus'
Pasti, Timnas Indonesia akan Menghadapi Timor Leste pada International Friendly Match
Memastikan Vaksinasi Tepat Sasaran, Kapolda Jabar Irjen Pol Suntana ke Sumedang
Razia Tempat Karaoke di Sumedang, di Jatinangor Petugas Menemukan yang Mengejutkan!