Kontradiksi Pluralisme Agama

- Kamis, 18 November 2021 | 06:04 WIB
Maman Supraitman, Penulis Buku Kosmologi Islam. (TiNewss)
Maman Supraitman, Penulis Buku Kosmologi Islam. (TiNewss)

 

Pluralisme agama adalah sebuah konsep yang mempunyai makna luas, berkaitan dengan penerimaan terhadap agama-agama yang berbeda, dan dipergunakan dalam cara yang berbeda pula. 

Pluralisme Agama sebagai sinonim bagi pluralisme kebenaran, kadang sinonim bagi toleransi beragama, adalah sebuah pandangan dunia yang menyatakan bahwa agama seseorang bukanlah sumber satu-satunya yang eksklusif bagi kebenaran, dan dengan demikian di dalam agama-agama lain pun dapat ditemukan, setidak-tidaknya, suatu kebenaran dan nilai-nilai yang benar.

Konsekwensi logis dari penerimaan atas konsep bahwa dua atau lebih agama yang sama-sama memiliki klaim kebenaran yang eksklusif sama-sama sahih, maka pandangan ini  menekankan pada aspek-aspek bersama yang terdapat dalam agama-agama, dan bukan pada perbedaan fundamental yang menyebabkan keberadaan agama-agama yang berbeda itu. 

 

Baca Juga: Vaksinasi Nasional Dosis Kedua Mencapai 40 Persen Populasi, Lampaui Target WHO

 

Dengan demikian penganut pluralisme agama telah mengabaikan fakta (sejarah dan logika kebenaran), bahwa bila di antara agama-agama itu tidak memiliki perbedaan distingtif, maka tidak perlu ada berbagai agama. Ini kontradiksi pertama. 

Dalam pandangan Islam, sikap menghargai dan toleran kepada pemeluk agama lain adalah mutlak untuk dijalankan, sebagai bagian dari keberagaman (pluralitas, plurality). 

Namun anggapan bahwa semua agama adalah sama (pluralisme), tidak diperkenankan.

Dengan kata lain, tidak boleh menganggap bahwa Tuhan yang kami (Islam) sembah, adalah Tuhan yang sama dengan Tuhan yang kalian (non-Islam) sembah. 

Karena itu pada 28 Juli 2005, Majelis Ulama Indonesia (MUI) telah mengeluarkan fatwa yang melarang faham pluralisme dalam Islam.

 

Baca Juga: Sebagai Inisiator, Fraksi PPP DPRD Sumedang Dorong Raperda Pengelolaan Pondok Pesantren Jadi Perda

 

Halaman:

Editor: Asep D Darmawan

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Menyingkap Misteri Pelepasan Ya'juj-Ma'juj

Selasa, 18 April 2023 | 04:14 WIB

Adab Pembelajar Al-Qur'an

Sabtu, 15 April 2023 | 20:26 WIB

Metodologi Mempelajari Al-Qur'an bagi Pemula

Sabtu, 15 April 2023 | 10:21 WIB

Tantangan Al-Qur'an Yang Tidak Akan Pernah Terjawab

Selasa, 11 April 2023 | 20:40 WIB

Meraih Taubat Nashuha di Bulan Ramadan

Selasa, 11 April 2023 | 15:22 WIB

Mu'jizat dan Keajaiban Al-Qur'an

Selasa, 11 April 2023 | 04:40 WIB

Dajjal, Alat Uji Keilmuan Islam

Sabtu, 8 April 2023 | 08:56 WIB

Baitul Izzah, Nuzulul Qur'an dan Lailatul Qadar

Kamis, 6 April 2023 | 20:46 WIB

Ramadhan Mengajari Kita untuk Hidup Bersama Bulan

Selasa, 4 April 2023 | 17:56 WIB
X