Peringatan Maulid Nabi juga merupakan momentum untuk mengubah kebiasaan dalam karakter dari yang jelek menjadi baik dengan mengikuti apa yang dicontohkan Rasulullah. "Niatkan dalam hati bahwa dalam bekerja harus karena Allah. Jangan karena hanya ingin menaikkan status, mengejar harta atau kepentingan duniawi semata," pungkasnya.
Di akhir taushiyahnya, Asep juga mengatakan bahwa kunci untuk menjadi manusia yang profesional adalah ma'rifatulloh (mengenal Allah), percepatan diri, penciptaan lingkungan kondusif, berjamaah/sinergis, berlomba lomba dalam kebaikan, dan jadi teladan.
Pada kegiatan tersebut dilaksanakan pula makan tumpeng bersama di Pendopo IPP yang diikuti oleh seluruh pejabat dan karyawan karyawati Setda Kabupaten Sumedang. (RN)