TiNewss.Com--Disaat majalah dan surat kabar cetak satu per satu gulung tikar yang melanda bisnis penerbitan di dunia, Majalah Mangle masih bisa terbit dengan sampul berwarna yang makin eksotis.
Majalah Mangle, merupakan majalah satu-satunya yang berbahasa Sunda di dunia dan sampai saat ini masih eksis disaat yang lain gulung tikar. Hal ini terlihat dalam edisi No. 2916 tanggal 12-18 Januari 2023 yang tampil dengan cover yang sangat menarik.
Majalah Mangle, yang terbit berdasarkan SIUP yang dikeluarkan Kementerian Penerangan tahun 1986, didirikan oleh R.H. Oeton Muchtar (alm), Ny. RHE.Rohamina Sudarmika (alm), dan Wahyu Wibisana (alm.
Baca Juga: Dony Ahmad Munir: Kolaborasi APMDN dengan Pemda Sumedang Dorong Kemandirian dan Kemajuan Desa
Para pendiri Majalah Mangle, ketiga-tiganya sudah tiada. Dan kepemimpinan dilanjutkan mantan politisi dan budayawan Uu Rukmana.
Dalam situasi persaingan bisnis media yang semakin berat, Majalah Mangle masih memiliki semangat yang tangguh menghadapi tahun 2023.
Hal ini terlihat dari pengantar redaksi dalam edisi No. 2916 tanggal 12-18 Januari 2023.
"Ngalengkah ka taun anyar 2023, Mangle ngagedurkeun sumanget jeung harepan. Da, nu dua rupa bieu teh jadi modal utamana keur ieu media mah. Ku sumanget jeung harepan, karep Mangle terus medal bakal tetep boga tanaga jeung udagan," tulis Mangle.
Artikel Terkait
Jaringan Media Siber Indonesia Ditetapkan Sebagai Konstituen Dewan Pers
Jumlah Pengguna Media Sosial Di Indonesia Pada Tahun 2022
Kalahkan WhatsApp, Instagram Menjadi Platforms Media Sosial Paling Disukai Oleh Pria dan Wanita Berusia Muda,
700 Pemred Media Online Deklarasikan Jaringan Pemred Promedia, Unjuk Kekuatan Sejahterakan Content Creator
Menyedihkan! Selain Koran Republika, Kini 4 Media Grup Kompas berhenti terbit Per Januari 2023