TiNewss.Com - Kepolisian Daerah Jawa Barat mengkonfirmasi bahwa banyak beredar video dan viral, terkait dengan bencana Gempa Garut, adalah Hoax.
Video Yang menggambarkan sejumlah rumah rusak dan korban luka akibat gempa Garut, dengan beberapa jeritan perempuan.
Konfirmasi dari Polda Jabar disampaikan Kabid Humas Polda jabar dan Kapolres Garut.
Menurut Polres Garut, video yang beredar tersebut adalah hoax. Mereka telah melakukan penelusuran, dan ternyata video tersebut telah beredar sejak 3 hari yang lalu.
Hasil penyelidikan video diunggah oleh pemilik akun TikTok @gr4g33, yang diposting tiga hari yang lalu.
Polres Garut juga menyampaikan bahwa selain video tersebut beredar juga video hoaks lainnya.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Ibrahim Tompo S.I.K. M.Si mengimbau kepada masyarakat Jawa Barat agar bijak dalam menggunakan media sosial.
Baca Juga: Persediaan Stok Bahan Kebutuhan Pokok Penting dan Harga Pasaran di Sumedang per 3 Desember 2022
"Kami mengimbau agar masyarakat Jawa Barat bijak dalam menggunakan media sosial, apalagi menyikapi informasi bencana yang tersebar di media sosial," ungkapnya.
Sebagaimana diketahui. telah terjadi Gempa Bumi Tektonik di Garut (Gempa Garut) pada 3 Desember 2022 pukul 16:49 WIB.
Gempa yang sebelumnya dikabarkan berkekuatan M6.4, kemudian terkoreksi oleh BMKG menjadi sebesar M6.1.
Baca Juga: Hasil 16 Besar Piala Dunia 2022 : Belanda Melaju ke Perempat Final, Kalahkan Amerika Serikat 3-1
Lokasi gempa berada di Garut sebelah selatan. Akibat gempa tersebut, Kepala BNPB menyebut ada sejumlah bangunan rusak dan 1 orang luka ringan.***
Artikel Terkait
Gempa Garut M6.4 Terasa Hingga Bogor, Sabtu 3 Desember 2022
Gempa Garut Mag 6.1 Tidak Berpotensi Tsunami, Ini Keterangan Dari Garut dan Kepala Pusat Gempa dan Tsunami
Gempa Garut Hari ini, Terasa Sampai di Yogyakarta
Akibat Gempa Garut, Sejumlah Rumah di Kecamatan Talegong Rusak
Gempa Garut M6.1, Kepala BNPB : Satu Warga Luka Ringan