Dayeuhkolot (Kab Bandung), TiNewss.com - Tinggi muka air sungai Citarum mencapai 721 cm, sehingga membuat beberapa kawsan dii Bandung Selatan kembali di genangi Banjir. Dari informasi di lapangan Dayeuhkolot dan Baleendaha adalah titik yang menjadi pusatnya banjir.
Menyikapi hal tersebut, Kapolda Jabar IrjenPol. Drs. Rudy Sufahriadi bersama Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto, S.I.P., M.M., Q.I.A. beserta pejabat utama Polda Jabar dan Kodam III/SLW, memantau langsung beberapa titik lokasi banjir di Wilayah Kabupaten Bandung, Senin (27/I/2020) .
Salah satu kawasan yang ditinjau oleh rombongan adalah Kampung Bojongasih Ds. Dayeuhkolot Kec. Dayeuhkolot dan Kel. Andir Kec. Baleendah yang dilanda banjir karena luapan Sungai Citarum. Banjir ini merupakan banjir rutin yang kerap terjadi dikawasan permukiman padat penduduk jika turun hujan deras yang terjadi sejak beberapa hari kebelakang. Berdasarkan pantauan tinggi muka air aliran Sungai Citarum yang berada di kawasan Dayeuhkolot mencapai 721 cm.
Ketinggian air di Kelurahan Andir Baleendah sudah mencapai sedada orang dewasa. Warga korban banjir membutuhkan perahu untuk menyelamatkan diri dari genangan banjir. Warga mengungsi di Aula Ds. Dayeuhkolot dan Gedung PMI Dayeuhkolot sebanyak 122 jiwa. Adapun tempat yang terendam adalah SDN Bojong Asih 1 dan 2, Kampung Bojong Asih, SDN Dayeuhkolot 7 dan Kampung Bolero RW 08.