TiNewss.com - Sekolah di seluruh Nepal akan ditutup selama hampir tiga minggu menyusuk lonjakan kasus virus corona.
"Virus corona melonjak lagi. Sekarang lebih dari tujuh juta siswa harus tinggal di rumah," kata seorang juru bicara pemerintah, Senin 10 Januari 2022.
Nepal melaporkan 841 kasus baru pada hari Minggu, termasuk terbesar sejak September tahun lalu.
Baca Juga: Oh Young Soo dari 'Squid Game' Dinobatkan Jadi Aktor Pendukung Terbaik di Golden Globe
Penambahan kasus itu membuat totalnya menjadi 832.589 sejak pandemi dimulai. Jumlah kematiannya akibat virus corona adalah 11.604.
Juru bicara Kementerian Pendidikan Deepak Sharma mengatakan, sekolah akan tetap ditutup hingga 29 Januari meskipun kampanye untuk memvaksinasi anak-anak berusia 12 hingga 17 tahun di sekolah mereka akan terus dilakukan.
"Sekolah harus memberi tahu siswa tentang waktu dan tanggal ketika mereka harus pergi ke sekolah dan menerima suntikan," kata Sharma.
Baca Juga: Ikatan Cinta Malam Ini, Hubungan Aldebaran dan Andin Makin Keruh, Al Kesepian
Pihak berwenang berharap penutupan sekolah akan membantu memutus rantai infeksi di tengah kekhawatiran tentang penyebaran virus varian Omicron yang cepat.
Artikel Terkait
Ketua DPRD Sumedang Ikuti Rakor Lintas Sektoral Antisipasi Lonjakan Covid-19 saat Nataru
Penanganan Pandemi Covid-19 Terkendali, Cegah Penyebaran Omicron Pemerintah Lakukan Penguatan 3T
Dorong Pemulihan Ekonomi Akibat Pandemi COVID-19, Pemkab Sumedang gelar Sumedang Creative Festival 2021
Kick Off Vaksinasi Covid-19 untuk Anak Usia 6-11 Tahun Serentak di 3 Provinsi, Ini Ajakan Anies Baswedan
Sudah 8 Kasus Positif Omicron di Indonesia, Rumah Sakit Diminta Antisipasi Lonjakan Pasien Covid-19
Bukan Varian Baru COVID-19: Muncul Lagi Delmicron, Kenali Gejala Utamanya!
Perkembangan COVID-19 di Sumedang Nyaris Tak Berubah, Pasien Aktif Hampir Nol
Jubir Wiku Adisasmito: Tahun 2021 Masa Sulit Covid-19 dan Tahun 2022 Harapan Terkendali dan Diakhiri
Inggris Memanggil Militer untuk Membantu Krisis Staf Rumah Sakit Covid-19
Covid-19 Brasil Melonjak Lagi, Kasusnya dalam 24 Jam Terakhir 24.382 dan Kematian 44!