Bukan Motif Batik Banyuwangi Ternyata Bunga Wijaya Kusuma Sebagai Motif Batik Kasumedangan

TiNewss.Com - Halo khusus buat sobat  muda TiNewss.Com yang udah agak tua pasti tahu tentang Bunga Wijaya Kusuma yang akan diulas dalam artikel berikut ini.

Yuuk kita simak bareng - bareng sobat muda TiNewss.Com tentang Bunga Wijaya Kusuma yang disebut dengan bunga keberuntungan.

Sobat muda TiNewss.Com Bunga Wijaya Kusuma nenek moyangnya berasal dari Meksiko termasuk dalam kategori tanaman kaktus yang mempunyai kelas dicotiledoneae yang hidup di daerah beriklim sedang sampai dengan daerah yang beriklim tropis.

Menurut mitos yang beredar di sebagian besar masyarakat Tionghoa, Bunga Wijaya Kusuma adalah bunga penanda rezeki.

 Baca Juga: Dampak Negatif Dunia Maya terhadap Memori dan Imajinasi Anak

Konon katanya apabila sobat muda TiNeww.Com melihat Bunga Wijaya Kusuma Wijaya Kusuma dari kuncup hingga mekar sempurna bunganya maka ia akan mendapatkan rezeki yang tak terduga banyaknya.

Pada zaman kerajaan mempercayai bahwa Bunga ini dianggap langka hanya dimiliki oleh kalangan kerajaan dan orang yang mampu, sehingga dijadikan simbol kejayaan sebuah kerajaan.

Juga berkembang kepercayaan jaman masyarakat dulu, mempunyai Bunga Wijaya Kusuma akan
di sanjung dan dihormati seperti raja, sehingga bagi siapapun yang dapat menanam dan menghasilkan Bunga Wijaya Kusumah, maka keturunan dari pemilik tanaman tersebut dipercaya akan sukses.

Dibuktikan Bunga Wijaya Kusuma sebagai barang yang sakral dan agung yaitu dari cerita pewayangan baik Sunda maupun Jawa bahwa Bunga Wijaya Kusumah dipunyai oleh Batara Kresna sebagai titisan Batara Wisnu yang ada di Jagatnata.

 Baca Juga: Waspada! BMKG : Potensi Banjir Pesisir (ROB) di Wilayah Pesisir Indonesia

Terkait Bunga Wijaya Kusuma yang dijadikan salah satu motif Batik Saca adalah motif batik di Sumedang.

Sobat TiNewss.Com, Selain terkenal sebagai kota Tahu Sumedang juga memiliki kekhasan seni batiknya yang juga merupakan sebuah simbol untuk kerajaan Sumedang Larang. 

Batik khas Sumedang dibuat dan berkembang atas budaya dan kreatifitas masyarakatnya yang bertautan dengan budaya dan sejarah sebagai Puseur Budaya Sunda sehingga menghasilkan batik khas Sumedang.

Tahun 90 an awal munculnya kreasi seni batik dan berkembang pesat tahun 2002 adapun ciri dari batik khas Sumedang juga dikenal dengan sebutan kasumedangan yang merupakan warisan asli budaya yang mengandung nilai budaya Sunda.