TiNewss.com—Dalam rangka untuk mengantisipasi arus balik lebaran 2022, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengimbau warga agar melakukan perjalanan mudik lebih awal atau setelah tanggal 8 Mei 2022.
Hal ini agar tidak terjadi kemacetan pada puncak arus balik yakni tanggal 6, 7, dan 8 Mei 2022. Tentu hal tersebut merupakan tindak lanjut dari pengalaman pada arus mudik lebaran yang mengakibatkan terjadinya lonjakan pemudik sehingga menimbulkan beberapa titik kemacetan yang panjang.
“Oleh karena itu, Kami meminta masyarakat untuk mudik lebih awal atau setelah tanggal 8 Mei 2022 untuk mencegah kemacetan parah,” ujar Menhub Budi Karya Sumadi seperti dikutik TiNewss.com dari dephub.go.id
Baca Juga: Zulhas dan Roy Suryo Dampingi Anies Baswedan Sholat Ied di JIS, Tidak Terkait 2024?
Menurut Menhub, ada dua titik kemcaetan yang diwaspadai yaitu tol Semarang-Jakarta dan juga penyebrangan di Pelabuhan Bakauheni-Merak.
“Bapak Presiden Joko Widodo memberikan perhatian khusus pada penanganan arus balik agar tidak terjadi kepadatan, yaitu mengimbau masyarakat untuk kembali lebih awal sebelum puncak arus balik di tanggal 6, 7 dan 8 Mei 2022 nanti,” kata Menhub Budi Karya Sumadi.
Dengan demikian, ujar Menhub, masyarakat bisa libur lebih panjang, atau bisa lebih pendek.
Baca Juga: Ribuan Orang Sholat Ied di JIS, Ini Kata Anies dan Roy Suryo
“Kalau cutinya bisa dierpanjang, sebaiknya pulang setelah tanggal 8 Mei 2022,” pungkas Menhub.***
Artikel Terkait
Jalur Mudik Tanjungsari Sumedang mulai Padat, Longsoran Cigendel Sudah Ditangani
Km 414 Trending di Twitter, Menhub Akui Rekayasa Lalu Lintas di Tol Jakarta ke Timur Tekan Kepadatan
Tol Cisumdawu Seksi 2, Dibuka Mulai Jumat Siang, untuk Antsisipasi Lonjakan Pemudik
Ribuan Orang Sholat Ied di JIS, Ini Kata Anies dan Roy Suryo
Zulhas dan Roy Suryo Dampingi Anies Baswedan Sholat Ied di JIS, Tidak Terkait 2024?