TiNewss.com - Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) bersama dengan Diskominfo Jawa Barat hadir dan sekaligus menobatkan SMTV Sumedang menjadi Televisi pertama melakukan penghentian Siara berbasis Analog, atau Analog Switch Off (ASO) di Jawa Barat pada 6 Februari 2022 lusa.
Bahkan menurut Ketua KPID, Dr. Adiyana Slamet. SMTV Sumedang menjadi yang pertama juga di Indonesia, Televisi Analog yang melakukan migrasi ke Digital sesuai dengan peraturan yang ada.
Kegiatan Seremoni yang berlangsung di studio SMTV Sumedang, dihadiri langsung Ketua KPID Jawa Barat, Anggota DPRD Provinsi jawa Barat Dr. Abdy Yuhana, SH., MH., Kepala Diskominfo Jawa Barat Dr. Ika Mardiyah, Sekda kabupaten Sumedang dilanjutkan dengan Diskusi Publik.
Untuk diketahui ASO adalah Program Pemerintah melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) untuk menghentikan penyiaran Televisi (TV) analog untuk beralih ke siaran TV digital atau disebut Analog Switch-Off (ASO).
Baca Juga: Amaging! Pengusaha Di Sumedang Siapkah Hadiah Lomba Azan, Siapa mau Jadi Panitia
Sedangkan Ketua KPID Jabar juga menyebut dengan istilah lain yakni DSO, Digital Switch On.
Dalam sambutannya, Direktur SMTV Sumedang. Asep Anang Supriatna, menyampaika bahwa SMTV selah melakukan kegiatan percobaan selama 6 bulan terakhir.
"Insyaa Allah mulai 6 Maret 2022, Kami akan menghentikan siaran Analog dan full siaran Digital atau 2 hari yang akan datang," kata Asep Anang Supariatna (Asnang).
Asnang mengaku gembira, walaupun sebenarnya Indonesia termasuk yang terlambat dalam bidang ini.
Peralihan tersebut merupakan salah satu cara efisiensi hingga Rp 375 juta per tahun.
"Kami 100 persen pendapatan dari Iklan, dan 90 persen dari luar Sumedang," tegasnya.
Asnang juga menyampaikan segmen pasar SMTV sebagai Televisi lokal, maka konten-konten kreator yang memiliki pasar tersendiri, berbudaya dan kearifan lokal. ***
Artikel Terkait
Viral Video Kumandang Azan di Masjid Timur Tengah Diubah Imbas Virus Corona
Viral Tagar Tangkap Yaqut, Bandingkan suara Azan dengan Suara Anjing, Polisikan Yaqut!
Sampaikan Klarifikasi, Kemenag RI Luruskan Penyataan Yaqut Yang Membandingkan suara Azan dengan suara Anjing
Amaging! Pengusaha Di Sumedang Siapkah Hadiah Lomba Azan, Siapa mau Jadi Panitia
Azan adalah Seruan Ilahi, Biarkan Ia Bergema di Seluruh Penjuru Negeri