TiNewss.com--Peringatan Hari Pahlawan 10 November 2021 serentak dilaksanakan di seluruh Indonesia. Secara nasional, upacara peringatan hari Pahlawan dipimpin oleh Presiden Joko Widodo di Taman Makam Pahlawan Kalibata Jakarta, 10 November 2021.
Dalam setiap peringatan hari Pahlawan, Presiden juga menetapkan para pahlawan yang telah berjasa bagi bangsa dan negara. Dan salah satu pahlawan nasional perempuan yang berjasa bagi bangsa dan negara, adalah Tjut Nyak Dien.
Beliau pahlawan nasional perempuan yang lahir di Aceh, berjuang di Aceh, diasingkan dan wafat di Sumedang. Selama di Aceh dan Sumedang, Tjut Nyak Dien, yang dijuluki ibu Prabu oleh masyarakat Sumedang, terus berjuang untuk bangsa dan negara.
Baca Juga: Pangeran Asal Sumedang Larang, Aria Wangsakara Mendapatkan Gelar Pahlawan nasional
Dari perjalanan hidup Tju Nyak Dien, setidaknya ada dua nasehat bagi perempuan dan generasi muda bangsa Indonesia terutama dalam mengisi kemerdekaan bangsa Indonesia.
Pertama, nasehat Tjut Nyak Dien bagi perempuan Indonesia, khususnya perempuan aceh yakni ketika anaknya Tjut Nyak Dien dengan Teuku Umar, yakni Tjut Gambang menangisi Teuku Umar yang gugur di medan perang.
Tjut Gambang tidak kuasa menahan tangis melihat ayahnya gugur di medan perang. Tjut Nyak Dien menampar Tjut Gambang, seraya memeluk anaknya dan berkata:
Artikel Terkait
Sejalan Hari Pahlawan 10 November 2021, Sumedang-Aceh Selenggarakan Haul Tjut Nyak Dien
Haul Pahlawan Nasional Tjut Nyak Dien, Mempersatukan Aceh dan Sumedang
Pangeran Asal Sumedang Larang, Aria Wangsakara Mendapatkan Gelar Pahlawan nasional
Sukses jadi Pahlawan Nasional, Aria Wangsakara Jadi Inspirasi Untuk Sumedang
Peroleh Top BUMD 6 Kali, Bank Sumedang Berbagi di Hari Pahlawan 10 November 2021