TiNewss.com - Dewan Kebudayaan Sumedang siap menjadi mitra strategis bagi Pemerintah Daerah Sumedang dalam pengembangan budaya. Demikian disampaikan Tatang Sobana beberapa saat setelah resmi terpilih jadi Ketua Dewan Kebudayaan Sumedang periode 2020-2025 di Pendopo IPP Sumedang, Selasa (27)10/2020).
Tatang Sobana terpilih secara aklamasi. Disampaikan oleh Pimpinan Sidang, Asep Anang Surpiatna, bahwa seluruh peserta Kongres yang hadir dan memiliki suara, mengumpulkan nama bakal calon Ketua DKS dengan cara menulis nama.
“Alhamdulillah dalam proses pertama berhasil menjaring nama-nama, seperti Apih Tatang Sobana, Pak Arisandi dan Pak Ade Gozali. Namun ketika hasil perekrutan bakal calon ini, Pak Arisandi mengundurkan diri, begitu pula dengan Pak Ade Gozali. Sehingga, Kami menyampaikan kepada Forum Kongres, dan disepakati secara aklamasi, Apih Tatang menjadi Ketua Umum DKS Sumedang periode 2020-2025,” ungkap Asep Anang, didampingi pimpinan sidang lainnya Agus Tuptup, Zenny Muryaman, dan Dadang Biho.
Menurut Asep Anang, Ketua Umum Terpilih, Tatang Sobana, memiliki waktu satu minggu untuk membentuk formatur dan selanjutnya 2 minggu untuk membentuk Pengurus DKS periode 2020-2025. Hal ini sebagaimana tercantum dalam AD ART Dewan Kebudayaan Sumedang.
Lebih lanjut Asep Anang menyampaikan bahwa DKS memiliki Tugas untuk mengawal dan melaksanakan tugas Perda no 1 Tahun 2020 tentang Sumedang Puseur Budaya Sunda. Serta membentuk Paguyuban Kebudayaan hingga di tingkat Kecamatan dan Desa se-Kabupaten Sumedang.
“Selain itu, DKS juga harus mampu melakukan sosialisasi tentang Perda No 1 tahun 2020 dan memastikan menjadi mitra yang aktif dalam mengawal pembangunan di Sumedang sehingga Budaya Sumedang tercermin dalam bangunan-bangunan baik Fisik maupun Non Fisik,” pungkas Asep Anang
