Kumpulan Cerita Rakyat Nusantara dari Padang : Malin Kundang Anak Durhaka

TiNewss.Com - Halo moms, kali ini pengasuh Kumpulan Cerita Rakyat Nusantara akan mengangkat dongeng dari Padang Sumatra Barat yaitu dongeng Malin Kundang Anak Durhaka.

Mudah - mudahan cerita Malin Kundang Anak Durhaka dijadikan pembelajaran dan ada hikmahnya bagi anak - anak moms ya.

Inilah moms ringkasan Cerita Malin Kundang Anak Durhaka, selamat menyimak.

Dahulu kala di Perkampungan Pantai Air Manis Padang Sumatra Barat, hiduplah seorang janda tua bernama Mande Rubiah berdua anak laki - lakinya bernama Malin Kundang yang ditinggal mati oleh ayahnya.

Baca Juga: Pengunjung Padati Pantai Pangandaran Akhir Pekan, Wisatawan Membawa Berkah

Malin Kundang bersama ibunya tinggal di perkampungan nelayan dengan bekerja sebagai penjual kue, suatu hari Malin jatuh sakit, ibunya yang sangat menyayangi kebingungan dan berusaha sekuatnya untuk mengobati Malin dengan mendatangkan tabib.

Setelah sembuh dari sakitnya, ia makin disayang ibunya begitu juga sebaliknya Malin amat sayang kepada ibunya.

Ketika sudah dewasa, Malin berpamitan kepada ibunya untuk merantau, pada saat itu ada kapal besar merapat di Pantai Air Manis.

Baca Juga: Valentine Day Laksana Cinta Dalam Persimpangan Nafsu, Sebabkan Perempuan 'Merugi'

"Bu, ini kesempatan paling baik bagi saya, belum tentu setahun sekali ada kapal besar merapat di pantai ini, saya berjanji akan merubah nasib kita sehingga kita akan menjadi kaya raya ", kata Malin Kundang.

Mesti dengan berat hati Mande Rubayah mengijinkan anaknya pergi dan memberi bekal tujuh bungkus nasi berbungkus daun pisang.

Hari - hari berlalu terasa lambat bagi Mande Rubayah, setiap pagi dan sore memandang ke laut berharap anaknya pulang.

Itulah yang dilakukan Mande Rubayah bertahun - tahun, tubuhnya semakin tua terbungkuk - bungkuk dimakan usia.

Baca Juga: Anggota DPRD Sumedang Dede Suwarman Meninggal, Ucapan Duka Cita Membanjiri Media Sosial